*Kajian Shaum Sunnah MIM (KSSM)*
*MIM Foundation*
https://www.instagram.com/mim_foundation/
Youtube cannel:
https://youtu.be/aA8w52NmjyU
*Ustadz Hasan Faruqi.*
_*"Tangga-Tangga Kehidupan Pernikahan"*_
Masjid Trans Studio Bandung.
Senin, 19 Safar 1440 H / 29 Oktober 2019 M.
_*Kenapa kita harus membahas ini?*_
*1.* Supaya kita bisa membahas sedikit petanya. Walaupun ini bukan pembahasan yang paling mutlak, karena hanya buatan manusia.
Ini diambil dari pengalaman, tapi jangan menafikan pengalaman. Al Qur'an saja kumpulan dari kisah (sejarah masa lalu), pengalaman-pengalaman terdahulu yang bisa dijadikan pelajaran.
*2.* Kita lebih memahami dan mempersiapkan diri.
Akhirnya persiapannya berbeda. Hari ini banyak rumah tangga yang karam sebelum sampai pulau tujuan, karena perbekalannya habis di tengah jalan. Maka sangat butuh persiapan yang matang jika sudah paham.
*Dari Buku Ustadz Cahyadi.*
*Ada 5 Tangga-Tangga Dalam Rumah Tangga:*
*1. Masa (Fase) Keromantisan*
Rumah tangga itu indah. Masalah besar atau kecil akan mudah dihadapi jika rumah tangga romantis.
Aktifitas selalu ingin bareng (masa-masa keromantisan).
Tapi ga perlu sering dipublish, tapi perlu didokumentasikan. Dokumentasi itu akan berbicara banyak dimasa depan.
*2. Masa (Fase) Kesulitan/Kekecewaan*
Masa mulai banyak nuntut. Masalah kecil menjadi besar.
Makanya harus perlu diilmui. Di masa ini banyak yang hancur (cerai).
_84 persen penelitian banyak pasangan suami istri yang cerai setelah menginjak 5 tahun pernikahan._
_Dimana angin mulai kencang._
Sudah mulai banyak kecewanya, sudah mulai membanding-bandingkan. Maka masuk masa ini pasti, wajar. Tinggal bagaimana mengadapinya dengan bijak, makanya perlu ilmunya.
*Masa ini pun Rasulullah pernah bermasalah dengan istri-istrinya.* Salah satunya ketika Aisyah mendapat fitnah berzina.
_"Aisyah, bertaubatlah kalau kamu melakukannya!"_
_"Demi Allah! Aku tidak akan bertaubat, karena aku tidak melakukannya"._
Begitu bijak sikap Rasulullah yang mana sangat kuat fitnah Aisyah saat itu. Rasulullah tidak berfikir langsung menyudahinya.
_Jangan dikit-dikit cerai! Apa-apa dikit-dikit cerai._
_Ingat!_ masa ini wajar. Yang tidak wajar membiarkan pikiran negatif berkembang. _Pahami ilmunya!_
*3. Masa (Fase) Kesadaran*
_Masa ini masa kedewasaan._ Mulai saling paham. Memahami banyak perbedaan. Di masa ini masa semakin sadar.
_"Cintanya sudah mulai dewasa"._
Kaidah cinta tidak pernah berubah walaupun objeknya berbeda. Cinta akan hilang bersama hilangnya sebab _(Cinta kepada sesuatu akan hilang ketika sesuatu itu hilang)._
_Jika kita masih melihat sebab, cepat-cepatlah bungkus dengan keimanan!_
Memang Islam tidak menafikan jamal dan nasab, tapi bukan itu yang menjadi sebab utama. Karena cinta akan hilang bersama hilangnya sebab.
*4. Masa (Fase) Kematangan*
Kesadaran baru bisa memahami tapi belum bisa melakukan sesuatu yang lebih _(belum matang)_.
Masa ini tidak minta untuk dipahami lagi, mulai timbul rasa saling memberi.
*5. Masa (Fase) Kejiwaan*
_Sudah dapat cemistry di fase ini._
Ketidakhadirannya akan menganggu perjalanannya. Dia sudah bersatu dengan pasangannya. Selanjutnya ketika sudah saling bersama (satu frekuensi) baru bisa membangun banyak hal bersama.
*
_Kedewasaan bukan soal berapa lama kita hidup tapi soal berapa sering kita bisa menghadapi masalah._
Jangan jadi orang tua helikopter yang selalu keliling di atas masalah anak kita!
_"Tenang, kamu ga perlu susah seperti ibu/bapak dulu"._
_Hati-hati dengan kalimat ini!_
_Ingat!_ Mereka punya masa depan. Bantu masa depan dengan kedewasaan mereka. Masalah yang bisa mereka hadapi itulah yang membentuk mental kedewasaan.
Ada yang mendoakan pasangannya cepat meninggal karena pasangannya menjadi beban hidup menurut dia. _Naudzubillah..._
*Dua hal untuk dapat melewati tangga ini:*
1. *Niat belajar.* Satu hal yang paling penting untuk menghadapi hidup. Kalau tidak ada niat belajar, sebesar apapun masalah kita tidak akan bisa mengambil hikmah.
Hal kecil tanpa niat tidal akan terwujud, hal besar dengan niat insya Allah bisa terwujud.
Sehingga syarat untuk bisa melewati tangga-tangga ini dengan NIAT BELAJAR.
2. *Nikmati Masalah.* Perjalanan hidup tidak akan berhenti sampai mati. Masalah jangan dilawan, tapi kendalikan!
_Wallahu a'lam bissawab._
*Agung Rahmad.*
No comments:
Post a Comment